Sunday, April 5, 2020

Sudah Saatnya Berkebun Hidroponik Sebagai Bentuk Ketahanan Pangan Keluarga


Hidroponik merupakan cara membudidayakan tanaman khususnya sayur dan buah yang memanfaatkan air sebagai media tanamnya. Jenis budidaya ini sangat cocok diterapkan di daerah perkotaan atau juga perumahan yang memiliki halaman atau kebun terbatas. Sebagai langkah sederhana untuk menjaga ketahanan pangan untuk keluarga maka sudah saatnya berkebun hidroponik baik di perkotaan maupu di pedesaan.

Yang Sebaiknya dilakukan Sebelum Berhidroponik
Meskipun dengan lahan yang sempit atau terbatas bukan menjadi hambatan untuk memiliki kebun sayur atupun buah. Teknologi ini pun bisa dilakukan dengan cara yang sederhana bahkan bisa dilakukan oleh siapa saja, tanpa perlu ketrampilan khusus. Saatnya berkebun hidroponik mulai di sosialisasikan sebagi bentuk ketahanan pangan mandiri.. Ada beberapa hal yang sebaiknya dipahami terlebih dahulu, seperti:
1. Manfaat Dan keuntungan Berhidroponik
Sudah saatnya berkebun hidroponik menjadi bagian dari budaya hidup sehat. Sebab secara tidak langsung berhidroponik banyak memberikan manfaat dan keuntungan bagi pemiliknya. Apalagi jika penataan modul hidroponik dapat ditata dengan baik, tentunya akan memberikan udara yang sehat dan pemandangan hijau yang menyegarkan. Bahkan pemilikinya pun bisa menghemat biaya pengeluaran untuk mendapatkan sayur atau buah yang segar dan sehat.
2. Beragam Teknik hidroponik
Saat ini teknologi hidroponik sudah semakin berkembang. Beragam teknik  tersebut disesuaikan dengan keberagaman jenis tanaman dan skala kebutuhannya. Selain membutuhkan peralatan dan biaya yang tidak sedikit, juga memerlukan ketrampilan khusus untuk membuat dan mengaplikasikannya.
Mulai dari yang statis, tetes hingga penyemprotan yang membutuhkan teknik tersendiri. Bahkan sudah ada yang mengembangkan dengan sistem aquaponik, yaitu menggabungkan hidroponik dengan kolam pembesaran ikan. Seperti yang dilakukan para budikdambers, sehingga akan semakin lengkap bentuk ketahanan pangannya.
3. Gunakan Teknik Sederhana Bagi Pemula
Tetapi tidak semua orang mampu baik dari sisi biaya maupun teknologinya. Untuk itu gunakan cara berhiroponik yang sederhana dan murah. Model hidroponik statis atau wick system dapat dimanfaatkan, selain lebih mudah dan sederhanan juga hemat dalam pemakain listriknya.  Pekebun hidropinik hanya harus sering rajin memeriksa air medianya , agar tidak kehabisan yang dapat menyebabkan tanaman mati kekeringan.
4. Langkah Persiapan Berhidroponik Sederhana
Untuk itu mulailah dengan cara berhidroponik yang sederhana terlebih dahulu. Usahakan tidak membeli peralatan untuk berkebun hidroponik. Gunakan yang sederhana seperti botol bekas plastik yang dibentuk sedemikian rupa sebagai pot tempat media air dan tanamannya.   Bisa juga menggunakan paralon (beli yang KW saja) yang berukuran 3 inch untuk dilubangi dan diberi penutup di kedua sisinya.
Lubangi paralon tersebut untuk tempat netpot atau gelas plastik yang telah dilubangi. Sisipkan akar palsu dan letakan bibit semain yang telah berdaun empat kedalam gelas plastik atau netpotnya. Tentunya setelah paralon maupun botol plastik tersebut diberi nutrisi yang sesuai untuk tanaman yang akan dihiroponik
5. Pilih Tanaman Yang Tepat
Pada dasarnya hampir semua jenis tanaman khususnya saur dan buah bisa dibudidayakan dengan cara hidroponik. Tetapi jika hanya untuk skala rumah tangga, sebagai bentuk ketahanan pangan keluarga pilihlah jenis tanaman yang biasa dikonsumsi sehari-hari. Beberapa tanaman tersebut antara lain:


  • Tanaman sayur mayur yang biasa dikonsumsi sehari-hari, seperti; kangkung, bayam, selada, sawi dan lain sebagain
  • Tanaman buah yang menjadi pelengkap dan penggugah selera makan, seperti cabai, tomat, paprika, timun dan masih banyak lainnya.

6. Saat memberikan Nutrisi yang Tepat
Agar tanaman hidroponik dapat tumbuh dengan sehat dan segar dibutuhkan pemeliharaan yang baik. Salah satunya dengan pemberian nutrisi yang sesuai untuk tanaman tersebut. Saat ini sudah banyak toko pertanian baik offline maupun online yang menyediakan nutrisi untuk tanaman hidroponik yang lebih dikenal dengan AB MIX.
Gunakan tabel ppm untuk pemberian nutrisi masing-masing tanaman. Sebab tidak semua tanaman membutuhkan kadar ppm yang sama. Jika tidak sessuai baik kelebihan maupun kekurangan akan menyebabkan tanaman tidak sehat. Ukur kandungan nutrisi dengan TDS alat untuk mengukur kadar ppm nya.
7. Menjaga Panen Yang Berkesinambungan
Banyak orang yang menjadi latah ingin mencoba semua tanaman sayur dan buah untuk di hidroponik dalam jumlah yang banyak. Sehingga hasil panennya pun membludak, sebagian tidak terkonsumsi dengan baik. Yang akhirnya malah tidak terurus, hingga banyak tanaman yang mati kekringan dan membusuk.
Maka Saatnya berkebun hidroponik diperlukan cara dan strategi yang tepat agar hhasil panennya dapat berkesinambungan. Apalagi jika hasil panen tersebut hanya untuk kebutuhan sendiri, maka penjadwalan persemaian diaitur sedemikian rupa. Sehingga hasil panennya pun bisa berkesinambungan dan tidak membosankan saat mengkonsumsinya

Jadi sudah saatnya berkebun hidroponik disetiap keluarga untuk menjaga ketahanan pangannya. Dengan menanam sendiri otomatis akan diketahui kualitas tanaman itu sendiri. Selain dapat menghemat pengeluaran, hasil panennya tersebut juga bisa dijadikan tamahan pemasukan. Semoga menginspirasi dan memberikan manfaat.

1 comment:

  1. tetap semangat edukasi bersama https://www.pidressymiryanti.com

    ReplyDelete